Mobimoto.com - Mantan pembalap Repsol Honda yang belum lama ini pensiun, Dani Pedrosa, mengatakan bahwa dirinya mengawali karir di MotoGP dengan rasa takut. Padahal dirinya sempat digadang-gadang sebagai salah satu kandidat pembalap top mengingat capaian juara dunia tiga kali yang ia raih di kelas sebelumnya.
Kendati gagal meraih gelar juara di kelas MotoGP, Pedrosa mengaku kaget dirinya mampu bertarung di papan atas balapan kelas primer ini. Pembalap bernomor 26 ini padahal mengaku takut balapan khususnya saat musim hujan di awal karirnya.
Baca Juga
Muncul Lamborghini Urus Palsu, setelah Ditelusuri Ternyata Bikin Nganga
Ini Dia Motor Kesayangan Wendi Cagur, Sebengkel dengan Motor Presiden Lho
Takut Rambut Rontok dan Sakit Leher, Sekelompok Orang Kubur Helm
Punya Motor tapi Sering Disebut Miskin, Kisah Ayah dan Anak Ini Bikin Baper
Antisipasi Suami Selingkuh, Istri Pasang Stiker Mobil Menggegerkan
''Balapan saat hujan, bagi saya hal tersebut mustahil. Saya tampil buruk tiap waktu.'' ujar Pedrosa dikutip dari Crash (14/1).
![Dani Pedrosa. (Instagram/@26_danipedrosa)](https://media.mobimoto.com/thumbs/2018/08/01/32165-dani-pedrosa/745x489-img-32165-dani-pedrosa.jpg)
''Ayah saya kecewa dengan enampilan saya saat hujan. kami selalu memiliki diskusi terkait ini. Saya terlihat mudah menang saat balapan kering dan begitu hujan, saya bisa finis terakhir'' ungkapnya.
''Ayah saya kecewa dan saya punya merasa buruk ketika balapn saat hujan, saya takut mengecewakan seseorang. Butuh bertahun-tahun untuk melalui ini.'' imbuhnya.
''Podium pertama saya saat hujan adalah tahun 2009 dan kemenangan pertama saya adalah 2012. Saya selalu sangat bangga dengan diri saya saat hujan. Saya tidak percaya saya bisa tampil pada level itu.'' pungkas Pedrosa.