Mobimoto.com - Duo pembalap tim Monster Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales yang bakal memulai balapan dari posisi empat besar MotoGP Qatar bakal membawa misi yang cukup berat. Hal ini dikarenakan performa Yamaha yang masih belum terbukti membuat kedua pembalap ini banyak diragukan.
Apalagi Vinales yang pada balapan sebelumnya terlempar dari posisi lima besar walaupun sudah meraih pole position di MotoGP Qatar. Karena hal itulah, Vinales berencana menerapkan strategi untuk tampil agresif sejak aal balapan nanti.
Baca Juga
Jelang MotoGP Argentina, Ini Prediksi Jawara di Seri Ke-2
Marquez dan Dovizioso Adu Cepat di Sesi Latihan Bebas MotoGP Argentina
Mengintip Desain Spidometer di Dalam Mobil Mewah yang Keren dan Canggih
Hii, Mobil Otonom BMW Ketemu Makhluk Halus Saat Uji Coba
Tips Membeli Mobil Klasik Kondisi Seken Ala Andre Taulany
''Masih ada ruang untuk berkembang, jadi kami tetap berusaha. Saya pikir rival kami berada di level yang lebih tinggi jadi kami harus tetap tampil menekan.'' ungkap Maverick Vinales dikutip dari Crash (31/3).
''Kami harus memulai balapan dengan baik, saya akan mencoba tampil agresif sejak awal balapan.'' imbuh pembalap yang bakal memulai balapan dari urutan kedua, di belakang Marc Marquez ini.
Berbeda dengan Maverick Vinales, The Doctor Valentino Rossi menyoroti pace balapnya selama sesi kualifikasi. Hal itu membuat dirinya memutuskan untuk menjaga pace balapnya pada balapan yang bakal digelari dinihari nanti.
''Saya senang dengan memulai balapan dari posisi keempat. M1 itu cepat namun penting untuk mencoba beberapa pekerjaan kecil dan mari kita nantikan bagaimana cuaca besok. Jika balapan 'basah', kami bakal memulai sesuatunya dari nol.'' ungkap Valentino Rossi.
