Mobimoto.com - Mantan pembalap tim pabrikan Ducati, Jorge Lorenzo kini berada dalam banyak tekanan. Pasalnya pembalap MotoGP asal Spanyol ini tak kunjung menemukan performa terbaiknya, membuat dirinya tak pernah berada di posisi lima besar dalam 4 seri balapan yang telah digelar.
Namun harapan muncul di Sirkuit Le Mans. Lorenzo sering kali tampil apik pada balapan seri ini, membuat dirinya berniat untuk melakukan comeback di barisan depan.
Baca Juga
Super Salut, Menteri PUPR Relakan Rumah Pribadinya Digusur Demi Jalan Tol
Tertangkap Kamera, Detik-Detik Menegangkan saat Begal Coba Merampas Motor
Tempuh Jarak Ratusan Kilo, Kisah Driver Ojol Berusia Senja Ini Bikin Haru
Menangi GP Spanyol, Lewis Hamilton Ucapkan Terima Kasih ke Pesepak Bola Ini
Rayakan Bulan Ramadan, GO-LIFE Galakkan Kampanye Cari Kebaikan
''Setelah pekan-pekan yang sulit, saya senang bisa memangkas waktu. Di masa lalu, saya selalu balapan dengan baik di Perancis namun kami juga penasaran bagaimana akhir pekan ini.'' ungkap Lorenzo.
![Cal Crutchlow saat GP Spanyol. (motogp.com)](https://media.mobimoto.com/thumbs/2019/05/15/83950-cal-crutchlow-saat-gp-spanyol/745x489-img-83950-cal-crutchlow-saat-gp-spanyol.jpg)
Menurut Lorenzo, biang keladi buruknya penampilan mantan pembalap Ducati tersebut adalah kendala teknis di motornya.
''Motor ini mengirim terlalu banyak beban ke depan dan sulit untuk mempunyai cukup energi di tangan. Ini membuat saya kesulitan saat masuk tikungan, membuat perolehan waktu saya kalah dari Crutchlow dan Nakagami.'' kata pembalap bernomor 99 tersebut.
''Saya sekarang kehilangan terlalu banyak kecepatan.'' pungkasnya.