Mobimoto.com - Salah satu hobi orang Indonesia yaitu memarkir mobil di luar rumah dan mepet di jalan umum.
Hal itu bisa disebabkan karena kecenderungan orang Indonesia yang memiliki mobil lebih dari satu. Selain itu, bisa juga dikarenankan daya tampung ruangan yang tidak cukup.
Baca Juga
Nah, bagi mereka yang hobi memarkir mobil di luar rumah harus paham betul dengan konsekuensi yang ada, seperti mobil baret karena terserempet kendaraan lain, warnanya pudar karena paparan sinar matahari dan kotor karena debu.
Pemilik mobil pun harus melakukan perlindungan dan perawatan ekstra untuk mobil yang berada di luar rumah.
Tapi tenang, hal itu bisa disikapi dengan mudah.
Sebagai solusi, inilah tips memarkir mobil di luar rumah agar tetap aman dan tidak baret seperti yang dikutip dari laman nasmoco.co.id.
1. Perhatikan posisi parkir
Hal ini sering disepelekan banyak orang. Saat terpaksa harus memarkir mobil di luar rumah, pilihlah tempat yang tepat.
Jangan memarkir mobil di bawah pohon yang berpotensi meneteskan getah, karena getah dapat merusak cat kendaraan.
Selain itu, hindari memarkir mobil dalam permukaan miring untuk memperpanjang umur kaki-kaki mobil.
2. Gunakan sarung mobil
Agar lebih aman, gunakan sarung mobil saat kondisi panas saja.
Jangan gunakan sarung mobil saat hujan karena air hujan dapat membuat kusam warna mobil.
3. Cuci mobil secara rutin
Mobil yang diparkir di luar ruangan tentunya lebih kotor dan berdebu.
Jangan biarkan kotoran tersebut menempel lama dengan cara rajin mencuci mobil baik bagian luar maupun dalam.
4. Poles warna (waxing)
Untuk menjaga warna mobil agar tetap aduhai, tak ada salahnya untuk melapisi cat mobil (waxing) minimal tiga tahun sekali.
Waxing juga dapat digunakan untuk membuat cat warna mobil makin berkilau.
Itulah tips memarkir mobil di luar rumah. Semoga bermanfaat.