Mobimoto.com - Saat ini, industri otomotif memang sedang ramai dengan kendaraan hybrid atau kendaraan elektrik. Padahal ada juga salah satu jenis bahan bakar terbarukan yang dulu sempat populer, Bahan Bakar Gas atau BBG.
Diklaim punya emisi gas buang yang lebih ramah lingkungan, namun BBG juga sering bikin khawatir bila meledak. Seperti pemobil di Thailand ini yang alami nasib nahas ketika sedang isi Bahan Bakar Gas.
Baca Juga
Mobil dengan Bahan Bakar Gas memang kurang begitu populer di Indonesia. Pilihan kendaraan dengan BBG pun jarang, bahkan konverter kit BBG untuk mobil konvensional pun kurang begitu dilirik.
Beda dengan Indonesia, di Thailand mobil BBG cukup diminati oleh masyarakat. Baru-baru ini kejadian mengenaskan dialami oleh seorang pemobil di Negeri Gajah Putih.
Kejadian ini, diduga karena adanya kebocoran pada tangki mobil. Oh iya, Sob, Bahan Bakar Gas juga biasa disebut CNG (sienji) yang berarti Compressed Natural Gas.
Seorang netizen di Thailand mengatakan kalau ledakan yang terjadi dari kebocoran tangki mobil Bahan Bakar Gas berbeda dengan mobil bensin. Tidak ada api yang membakar, hanya ada ledakan bertekanan tinggi.

Dugaan para netizen Thailand juga mengarah pada usia mobilnya, Sob. Mereka menganggap kalau mobil sudah terlalu tua dan harus diremajakan, setidaknya tangki penampugn BBG agar bisa menahan kompresi gas dan menghindari kebocoran.